Ciri Khas IC Bios Komputer Rusak, dan Penyebab Kerusakan
Disaat kalian sedang mengalami kerusakan komputer dan laptop jarang sekali mengira bahwasa IC Bios Mengalami Kerusakan yang terkadang tidak diketahui melalui ciri khas yang dikeluarkan. Ada banyak hal yang menjadi penyebab kerusakan pada IC bios serta cara flash recovery yang paling ampuh.
Si Kecil IC bios memiliki manfaat yang penting dalam melakukan hubungan antara semua perangkat keras dengan motherboard agar dapat bekerja sama dan terhubung sempurna dalam kerja komputer dan laptop. Saat mengalami kerusakan tentu akan menggangu kerja yang seharusnya lancar misalnya booting yang gagal, atau lainnya.
Dibawah ini LaeMurdani Telah menguraikan penyebab, ciri khas serta cara flash recovery IC bios yang mudah dan ampuh dalam mengalami crash ataupun kerusakan. Yuk lihat selengkapnya dibawah ini.
PENYEBAB IC BIOS KOMPUTER dan LAPTOP RUSAK
IC Bios tertanam sempurna didalam sebuah motherboard, ada beberapa penyebab kenapa Chip kecil ini bisa mengalami kerusakan yang akhirnya mengganggu sistem dari kerja komputer yang sebelumnya maksimal.
Terkadang sebagai pengguna awam tidak mengetahui bahwasannya kebiasaan yang selama ini dilakukan ternyata berdampak negatif dan dapat menjadi penyebab dari kerusakan bios di laptop atau komputer dengan merk asus, hp, acer, vaio dan lainnya.
Dengan mengetahui dan memahami apa hal yang menyebabkan kerusakan pada IC Bios maka kita akan lebih dapat menjadi agar terhindar dari rusaknya. Dibawah ini akan diuraikan secara terperinci, jelas dan mudah dipahami :
OVERHEATING PADA PROCESSOR
Kerusakan Komponent IC yang terdapat pada motherboard yang bisa saja terjadi oleh karena korsleting listrik atau panas berlebih yang dihasilkan dari daya yang kelebihan atau bahkan kurang.
Overheating atau panas berlebih dalam komponen komputer sangat berdampak buruk terhadap hampir seluruh perangkat. oleh karenanya selalu jaga suhu dari laptop milik kalian agar IC Bios di motherboard tetap aman.
OVERCLOCK YANG SALAH ATAU BERLEBIHAN
Untuk mencegah agar IC Bios yang di motherboard tidak mengalami kerusakan yang fatal dan akhirnya membutuhkan Flash Recovery, maka ada beberapa hal yang wajib dan perlu untuk dilakukan dalam keseharian diantaranya :
- Selalu menjaga suhu komputer agar tidak terjadi overheat, salah satunya adalah dengan tidak menggunakan laptop di tempat yang tertutup rapat (seperti diletakkan di kasur atau suhu kamar yang panas).
- Hindari menempatkan komponen motherboard di tempat yang berdebu agar komputer jangan sampai menghisap kotoran yang berakhibat akan menghambat proses pendinginan atau sebaiknya kamu sering melakukan pembersihan heatsink atau fan.
- Hindari benturan motherboard terlebih di laptop ataupun komputer, karena akan menimbulkan kerusakan pada komponen IC Bios ataupun lainnya.
- Selalu periksa apakah setiap komponen IC Bios atau yang lain terhubung dengan benar ke soket, atau apakah ada bagian kabel yang terjepit atau benda lain yang menempel pada komponen motherboard.
- Cara terbaik adalah menggunakan penstabil tegangan untuk menjaga bahwasannya daya dan tegangan drop atau kelebihan agar menghindari tegangan rendah atau beban berlebih.
CIRI KHAS DARI BIOS KOMPUTER RUSAK YANG JARANG DISADARI
1. Layar blank saat komputer dinyalakan
Ciri khas pertama yang mudah dikenali dari rusaknya IC Bios yaitu layar menjadi hitam saat komputer atau laptop dihidupkan. Untuk komputer, pertama-tama coba periksa apakah kabel koneksi CPU dan layar sudah benar. Jika tidak ada masalah dengan kabel, mungkin itu masalah CPU atau BIOS.
Pada laptop kamu dapat memastikan bahwa terdapat masalah yang serius pada komponen komputernya. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tersebut, bagian CPU harus dibongkar agar dapat terlihat lebih jelas.
Disarankan agar kalian menyerahkan kepada teknisi yang berpengalaman agar lebih tenang dan nyaman.
2. Keyboard tidak terdeteksi
Ciri khas berikutnya ialah keyboard yang tidak berfungsi dengan baik. Mungkin pada awalnya kalian akan mengira ada masalah dengan keyboard. Jika menurut kalian demikian, coba ganti keyboard lama dengan satu atau keyboard baru yang masih digunakan tetapi berfungsi dengan baik.
Jika kalian masih tidak dapat menggunakan keyboard lama, coba gunakan keyboard di komputer teman kalian sebagai tes. Jika teman kalian tidak mengalami masalah yang serius, maka bisa dipastikan bahwa masalahnya ada pada CPU, terutama pada bagian BIOS. Ini juga berlaku untuk laptop juga loh ya.
3. Sering terjadi blue screen
Saat menyalakan komputer atau laptop, blue screen sering sekali muncul. Jika ini terjadi pada komputer dan laptop kalian, kalian dapat menentukan bahwa ada masalah besar dengan bagian BIOS komputer atau motherboard laptop. Memang mudah untuk mengetahui tanda-tanda ini.
Biasanya sih Windows mungkin telah mengalami corrupt, yang mungkin terjadi karena seringnya laptop mengalami restart atau mati sendiri. Sudah mencoba instal ulang namun masih saja terjadi blue screen. Kalau terus berulang, bisa saja ini sebagai ciri khas dari kerusakan IC bios.
4. Gagal booting
Salah satu alasan mengapa komputer tidak dapat masuk seperti normal biasanya adalah karena bios tidak dapat dijalankan sebagaimana mestinya. Proses booting sendiri sangat penting di komputer dan laptop guna memulai dan memperkenalkan segala device yang berfungsi pada notebook.
Proses booting itu sendiri sebenarnya tidak memakan waktu yang lama, sehingga pengguna seharusnya tidak butuh berlama-lama saat ingin menggunakan perangkatnya. Oleh karena itu, jika BIOS rusak, ini juga salah satu ciri khas yang paling sederhana.
5. Suara Speaker Tidak Keluar
Ciri khas lain dari kerusakan BIOS adalah terkadang speaker di komputer atau laptop tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Hal semacam ini sangat mudah dilihat dan diketahui.
Misalnya pada laptop, saat speaker laptop tidak berfungsi, coba gunakan headphone, speaker eksternal, earphone atau alat bantu dengar lainnya.
Jika suara berasal dari headset, speaker eksternal, atau headset, ini dapat berarti bahwasannya speaker di dalam notebook atau di BIOS telah terjadi kegagalan. Ini juga berlaku untuk komputer.
6. CD/DVD rom tidak terdeteksi
Jika komputer atau laptop kalian memiliki CD-ROM dan kalian mencoba menjalankan CD atau DVD tetapi tidak terdeteksi, mungkin ada masalah dengan bagian CD-rom atau bagian BIOS dari komputer atau laptop.
Untuk hal ini, kemungkinan kerusakan BIOS masih menjadi tanda tanya. Sebab, hal ini tidak hanya merusak BIOS, tetapi juga CD-ROM, terutama lensa optik atau CD / DVD itu sendiri namun ini dapat menjadi pertanda serta ciri khas yang perlu diperhatikan.
7. Komputer atau laptop mati total
Jika BIOS pada komputer rusak terlalu parah, akibatnya laptop dan komputer akan gagal total dalam melakukan pekerjaan dalam booting atau hidup. Kerusakan BIOS parah ini juga merupakan salah satu alasan kematian total yang terjadi pada laptop.
Jika ini masalahnya, kalian harus mencoba memperbaikinya sendiri atau segera mengirimkannya ke service center terpercaya untuk perawatan lebih lanjut. Kita dapat melihat bahwa kegagalan BIOS akan mempengaruhi fungsi komputer.
Tetapi kalian tidak perlu terlalu khawatir. Karena kerusakan seperti itu masih cukup wajar dan bisa diperbaiki. Itu saja, kalian harus memilih jenis BIOS yang dapat kalian gunakan di komputer atau laptop kalian nantinya. Semoga ini akan menginspirasi kalian dan kita semua.
CIRI KHAS IC BIOS LAPTOP RUSAK & HARUS DI FLASH ULANG
Flash Bios merupakan solusi untuk memperbaiki laptop yang rusak. Tujuan dari operasi ini adalah untuk mengganti file Bios dengan file baru yang baru dan tidak berantakan. Penyebab kerusakan BIOS biasanya
File yang terdapat pada IC bios bisa saja rusak dan menjadi tidak terbaca oleh karena kerusakan yang terjadi seperti pada penjelasan diatas dan akhirnya tidak mampu bekerja maksimal seperti biasanya.
Dibawah ini akan diuraikan bagaimana ciri khas dari bios yang yang meminta di flash ulang yaitu :
- Laptop masih bisa dihidupkan namun keadaan layar tidak nyala (bukan berarti kerusakan Layar / LC komputer ya )
- Ampere Daya dalam keadaan normal, dan bukanlah alasan karena power kekurangan daya yang dibutuhkan dalam menghidupkan komputer atau laptop.
- Tegangan pada level normal. Kalian dapat memeriksa motherboard mulai dari 19V, 5 / 3V, dll. Tegangan dipusatkan pada induktor, sehingga kalian dapat memeriksa semua induktor yang lebih besar untuk tegangan atau penurunan tegangan.
- Jauh dari masalah overheating (panas Berlebih)
Demikian artikel mengenai Ciri Khas IC Bios Komputer Rusak, dan Penyebab Kerusakan. Terima kasih
Baca juga : Begini Cara Mengatasi Laptop Lemot Windows 10
Posting Komentar untuk "Ciri Khas IC Bios Komputer Rusak, dan Penyebab Kerusakan"